Salah satu tugas pokok Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Perguruan Tinggi adalah memastikan peningkatan mutu Perguruan Tinggi, baik pada bidang akademik maupun nonakademik. Untuk memudahkah tugas setiap Lembaga Penjaminan Mutu di lingkup PTKIN maka dibentuk Forum Penjaminan Mutu (FORJAMU) PTKIN sebagai wadah untuk saling sharing informasi, atau hal-hal yang terkait dengan peningkatan mutu Perguruan Tinggi. Salah satu kegiatan rutin Forum Penjaminan Mutu PTKIN yang diselenggarakan setiap hari kamis adalah NGOPI JAMU yang merupakan singkatan dari Ngobrol Pintar Penjaminan Mutu. Melalui kegiatan ini, telah banyak dibahas terkait mutu perguruan tinggi, mulai dari dokumen SPMI, Dashboard Penjaminan Mutu hingga Akreditasi Program Studi dan Akreditasi Perguruan Tinggi.
Pada Pekan ini, FORJMAU PTKIN melaksanakan suatu kegiatan akbar yang di hadiri oleh perwakilan setiap Lembaga Penjaminan Mutu se PTKIN selama 3 (tiga) hari, mulai pada hari Kamis tanggal 3 Juni 2021 hingga Sabtu tanggal 5 Juni 2020 yang bertempat di Ternate. Tajuk kegiatan tersebut adalah “Penjaminan Mutu Kuat, Perguruan Tinggi Unggul, PTKIN Maju. Adapun LPM UIN Alauddin Makassar diwakili oleh Sekretaris LPM (Irwan, S.Si., M.Si) dan Kepala Pusat Audit dan Pengendalian Mutu (Dr. Umar Sulaiman, M.Pd).
Kegiatan tersebut mengagendakan empat point utama yaitu, pertama lahirnya Peraturan Menteri Agama (PMA) tentang Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di PTKIN. Kedua, Pelaksanan Budaya mutu dilingkungan PTKIN harus segera dilaksanakan untuk menyambut Merdeka Belajar- Kampus merdeka (MBKM). Ketiga, adanya Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME) di lingkungan kementerian Agama yang selama ini dalam hal akreditasi masih mengekor ke aturan Kemendikbud. Keempat, memilih presidium Penjaminan Mutu Nasional mengingat pada tanggal 31 Agustus 2021 kepengurusan Dewan Presidium yang lama akan berakhir masa baktinya.